Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebagai orang tua jika ingin menyunat anak di situasi ini, misalnya saja pelaksanaan sunat dilakukan oleh tenaga yang berpengalaman dan di fasilitas kesehatan yang memiliki standar tinggi pencegahan COVID-19.
Apabila Anda sudah menentukan tempat di mana anak akan melakukan sunat, ada baiknya Anda juga dapat mempersiapkan berbagai hal sebelum dan sesudah pelaksanaannya. Kira-kira apa saja?
Berikut ini beberapa tips yang dibagikan Ns. Ahmad Fauzi, S.Kep, Perawat dari Rumah Sakit Universitas Indonesia dalam Webinar bertema 'Sirkumsisi Anak saat Pandemi COVID-19 yang digelar belum lama ini.
Persiapan sebelum anak disunat
1. Kesiapan anak
Kesiapan anak yang dimaksud yaitu seperti kemauan anak sudah bulat untuk disunat, kondisi fisiknya sehat, dan kondisi psikologisnya baik (siap mental).
2. Kesiapan orang tua
Orang tua harus berdiskusi terkait kesiapan seperti anggaran dana untuk acara sunat atau khitan anak.
3. Waktu
Carilah waktu yang tidak mengganggu aktivitas utama anak (seperti sekolah) dan siapkan waktu orang tua untuk merawat anak pasca sunat.
Persiapan saat hari H sunat
Pada saat hari H, orang tua harus memperhatikan beberapa hal yang harus dan tidak boleh dilakukan. Di antaranya sebagai berikut:
Mandikan anak, khususnya bersihkan area penis dengan baik.
Berikan makanan yang bergizi sebelum berangkat ke pelayanan kesehatan.
Jangan mengonsumsi obat yang sebelumnya tidak dikonsultasikan oleh dokter.
Tidak minum ASI atau susu formula 4 jam sebelum operasi, namun air putih diperbolehkan.
Bawa pakaian ganti yang nyaman.
Persiapan sesudah sunat atau khitan
Hal-hal yang perlu diperhatikan setelah anak disunat atau dikhitan, di antaranya:
Perawatan luka
Perhatikan kenyamanan anak
Pendampingan psikologis dan spiritual
Kebersihan diri
Namun, Anda pun harus waspada jika mendapati tanda-tanda berikut setelah anak disunat:
Perdarahan yang tak kunjung berhenti
Timbul lecet atau bernanah
Muncul kehitaman di area penis
Anak demam tinggi
Anak tidak bisa buang air kecil dalam 12 jam setelah disunat
Jika Anda mendapati salah satu tanda di atas pada anak, segera bawa anak ke dokter untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut ya.
Semoga bermanfaat ^^
(sumber: kumparan.com #direvisi)